Seorang
hamba sahaya nun pantas dikatakan
pemberani adalah dirinya
simanusia yg
senantiasa mampu untuk tetap terus melangkah seraya
menyelesaikan tiap tiap warna tanggung jawab dari
segala macam wujud
ketentuan nan menjadi beban dikehidupanya & bukan insani
yg selalu
berusaha agar berada diletak paling terdepan tatkala melewati ranjau
ranjau
dikancah pertempuran dimana hanya
satu seseorang nun seutuhnya pantas
dikatakan sijiwa setia yaitu ialah ia sang sanubari fana yg selalu berusaha
teruntuk tetap memeluk satu
keyakinan nan telah dipilih olehnya tanpa
sejenakpun ingin meninggalkan bentuk
pilihan tersebut meskipun bingkai
nurani yg lebih istimewa dengan sejuta pesona
datang menggoda rasa
keteguhan dikalbunya
serta bukan lagi manusia nun seringkali memastikan
untuk
berpindah belanga kedalam bejana lain manakala kejernihan telaga
tempat awalnya
bermuara dirasakan tiada lagi teduh mempesona karena
tetaplah cuma satu raga beratma sahaja yg layak jua pantas dikatakan bahwa
dialah hati
bersahaja yaitu mereka simanusia nun bisa merubah jatidirinya
sendiri
agar menjadi sahabat teruntuk irama takdir sifana pelengkap karma
hidupnya hingga kuasa menjadi tungku tempat menela'ah
tiap tiap pengertian
tentang cara menggapai kedamaian dunia ataupun sampai ketitian letak
kebenaran arah
simpang jalan akhir zaman niscaya semoga takkan pernah ada
setitikpun ketakutan
diantaraku untuk senantiasa membunuh semua koaran koaran
hasutan langkah jenuh
supaya munajah doa dikala sendiri mampu menyatu
dalam nadi sirri sampai batas
hidup menghantarkan ajal memeluk usia
By Dakara effendi