JANGAN TERTIPU OLEH DIRI SENDIRI

Merambah keheningan alam maya mencari setitik cercah cahaya tentang keberada'an dunia ilusi yg seutuhnya telah sering kita nikmati walaupun itu hanya melalui langkah perjalanan sugesti isi kepala atau sejenak melayang bercengkrama bersama mimpi mimpi bidadari namun entah disebabkan oleh sebuah belenggu kemunafikan ataukah karena himpitan setumpuk karang keragu raguan hingga masih banyak jiwa nan tiada memahami jikalau tanpa ruang maya belanga nyatapun takkan pernah ada niscaya belajarlah untuk mengalahkan jiwa tanpa kesaktian fana dengan berdoa istiqomah tanpa meminta anugerah kenikmatan duniawi namun hanya mengharapkan penghapusan dosa tanpa penghisapan akhir zaman & kajilah setiap wadah pembungkus atma dengan kejernihan pandangan kasat mata supaya kita sungguh sungguh mengerti bahwa manusia yg ingin selalu berada didepan seutuhnya ia tidaklah pernah menguasai apa nun ingin dikuasai sebab manusia nan patut dikatakan sempurna teruntuk menjadi yg terdepan hanyalah beliau sang kekasih illahi Nabi Muhammad saw bukanya mereka mereka manusia terpintar ( tapi sangat tolol ) nun mudah menfatwakan bila dirinya sempurna serta mudah mengatakan itu dosa jua haram adanya maka bersama guratan ini kumengikrarkan jika aku memanglah tidak sebaik kalian & akupun tidak seanggun kalian serta diri ini tidak pernah sehebat kalian dimana dirikupun memanglah tiada sekaya kalian namun disisi ruangan nun lain belum tentu nuraniku akan jauh lebih buruk daripada mereka mereka yg mengihwalkan jikalau dirinya bersahaja

By.Dakara effe

WAJAH & HARTA ATAU HATI BERSAMA KEBERSAHAJA'ANYA

Jangan pernah menyatukan sebuah serabut warna perbeda'an kedalam tungku ikatan perjalanan dengan harapan tiap tiap mereka bisa selalu seiring bersama tatkala mengikuti laju arah hingar bingarnya irama dunia sebab apapun yg berbeda selamanya tetaplah akan tiada sama walaupun tidak kesemua manusia senantiasa dihinggapi oleh noktah serakah namun segala bentuk perbeda'an nun dimulai dari ladang harta hingga gurat gurat lukisan paras raga akan terasa jauh lebih bermakna apabila setiap kita mampu meletakanya diatas tempat yg sejajar supaya keberada'an mereka tidak pernah saling berbenturan diantara tepian ruang kesombongan & ketulusan karena mereka mereka pastikan selalu tetap seimbang dalam segala lembar titian meskipun banyak bermunculan wajah wajah nan dihadapkan untuk menjadi sejenak neraca penimbang antara teguh melangkah bersama kerendahan kalbu ataukah terus mengikuti keangkuhan ego demi kepuasan nafsu niscaya jadikanlah pilihanmu sebagai bejana nadi sebab hidup ini bukanlah sebuah belati pilihan tetapi adalah dermaga akhir dari segenap penentuan tentang apa jua siapa nun hati pilih bukan lagi memilih milih

By.Dakara effe

SEMESTINYA KITA MAMPU

Terjadilah apapun segala sesuatu yg semestinya harus terungkap diatas beranda ketentuan mayapada tanpa aku dirimu mesti menangisi berjuta juta kenyata'an nan telah disingkap oleh sang roda waktu & tetaplah menyibak semua asa yg ingin disibak hingga langkah langkah elegi berakhir ditempat harapan apapun aralnya serta gilaslah setiap tunas tunas iba nun tiada terjawab agar nurani tiada terkurung mati dalam belenggu kehampa'an tentang sebuah cikal bakal warna takdir esok hari atau akhir nanti niscaya percaya jua yakinilah bahwa tiap tiap ikrar illahi tidak ada satupun nun berbalutkan dusta teruntuk semua nafas nafas cipta'anya yg ikhlas menerima manakala diberkahi derita dunia serta senantiasa ternsenyum diantara rasa kesabaran disaat dianugerahi pahit getirnya seribu dilema

By.Dakara effe

TULISANKU TAKKAN PERNAH SEINDAH KATA KATAMU DALAM HATIKU

Kata kata terindah bukanlah kalimat yg berbaurkan irama sastra didalam setiap bait bait lekukanya sebab ucapan paling indah masih terbagi diantara kelembutan doa doa tersempurna tatkala jiwa bermunajah didepan pintu gerbang sidrotul muntaha menuju ruang arasnya & kata kata termanis juga bukanlah kalimat nan terimajinasi dari ketulusan asmara kasih karena ucapan terindah senantiasa hidup didalam semua aksara nan memiliki makna mencakup kehidupan abadi hingga sementara tanpa ada satupun penggal biasan arti kata yg mencoba melahirkan sesuatu kebohongan agar menjadi sebilah kepastian tentang masalah keyakinan jua pengertian sanubari serta kata kata tersempurna itupun tiada selalu bermuara diantara lantunan kidung dzikir disaat menghiba karomah berujung anugerah ataupun ada bersemayam dikemagisan petuah petuah para pendakwa manakala ia mendendangkan berjuta juta filsafah tentang masalah kehidupan hingga sampai desahan nafas insan akhir zaman niscaya berhati hatilah saat berfalsafah karena kepintaran bersastra tidak menjamin tulisan itu pastikan selalu berharga jua kajilah dahulu sebelum meyakini sebuah pepatah sebab kata kata paling termulia adalah asma' illahi nun bergerak dalam relung hati 

By.Dakara effe

KESALAHAN ITU ADALAH AKU

Atma dalam raga yg terbungkus lembaran ari ini terlahir dengan balutan kasih sempurna dari segala sentuhan rasa kasih sayang dua insani nan mencoba menitipkan impian yg belum terbeli tentang segudang kisi kisi senyuman duniawi nan masih indah melekat diruang sanubari dengan seribu harapan agar dilanjutkanya penggalian titian tempat buah nirwana oleh sang penerus sandiwara alam fana melalui dua letak pilihan diantara tungku impian berdiam menanti jamahan & berkhianat jua berpalingku atas keinginanmu wahai engkau orang tuaku dimana dengan berjuta juta kesadaran ego jua kalbu kutelah memilih teruntuk melangkah dijalan setan sebagai telaga perajutan karmaku niscaya berkacalah kepada diriku apabila kalian ingin menyaksikan segala kebodohan serta bercerminlah kepadaku andai kalian ingin menatap ataupun mengetahui penggalan penggalan bentuk nyata sebilah kesalahan nun selama ini belum kalian mengerti sebab jatidiri ini terbentuk dari segala regukanbregukan  nirmala dalam belanga yg tercampuri oleh buih buih hitam kelamnya nirmala neraka

By.Dakara effe

SEJALAN & SEHATI ITU BERBEDA

Gelap ataupun bersinarnya sebuah ukiran ukiran atas wajah keada'an hidup seorang manusia pastilah akan selalu sanggup melahirkan satu lingkup kebijakan baru nan berupa prasasti perubahan tentang seuntai warna prilaku kehidupan dimulai dari bergantinya sesuatu langkah kepribadian hingga sampai berbedanya ketitian cara melukiskan  sesungging  senyuman tetapi apapun bentuk kenyata’an yg sesungguhnya hidup dibelakang gerakan layar tersebut tidaklah perlu dijadikan sebagai pusat tumbuhnya pohon penyesalan lantaran akibat puing puing tragedi nun terjadi itu

maka kitapun telah dikuasakan mengerti bila ia tetap pribadi yg sama atau berubah dimana ternyata memang dia ialah manusia nan suka berpura pura lupa tentang masa dahaga serta laparnya dahulu manakala kebersama'an sebuah persahabatan masih terjalin indah & apabila mungkin prihal tersebut pernah singgah diantara kehidupan kalian niscaya tetaplap tersenyum menyaksikan kenaifanya meskipun akhirnya akan terasa pahit seperti pemanis rasa dalam segelas peneduh gerah serta cukupkan desah umpatanmu diruang ego agar tidak satupun mata sanggup mengetahui kesedihanmu nun memiliki sahabat sehati bukanya sahabat nan sejalan disetiap rasa persinggahan rotasi zaman niscaya jagalah sahabat sejalanmu apapun aralnya & lepaskanlah sahabat sehatimu karena tidak semua hati kuasa isitiqomah dimana ketikan nurani senantiasa berubah setiap dua detik waktu merasakan jua membedakan

By.Dakara effendi

SIRROSO AJALLIQUM SIR DRAJATULLAH

Takkan pernah ada satupun keberada’an nafas dibumi nun akan sanggup mengerti tentang sesuatu warna gambaran titian yg tersimpan didalam sudut ruangan nurani karena setiap gerakan penyaksian melalui kacamata pengelihatan nan bermandikan nirmala doa doa tetaplah senantiasa mempunyai dinding batasan batasanya sendiri  meskipun tiada mungkin lagi bisa teruntuk dipungkiri sampai didustai bahwasanya manusia bermatakan dewa itu memanglah nyata ada keberada’anya diantara kita dimana jiwa jiwa hamba sahaya tersebut telah dikaruniai dengan cahaya cahaya kemampuan oleh Sipencipta hingga pada akhirnya merekapun kuasa mengeja desahan aksara aksara nurani insani lainya namun bagaimanapun bentuk wujud sebilah kelebihan itu maka selamanya tetap diri kitalah yg sepenuhnya berkuasa teruntuk mengetahui & menyikapi mengenai berjuta juta prihal wajah kepastian didalam diri sendiri serta bukan mereka mereka nun mengatakan jikalau dirinya adalah seorang atma mumpuni lantaran kekuatan sang sanubari terpilih hanyalah sebatas keajaiban atau sebuah kesanggupan yg tiap tiap hasrat langkahnya cuma sekedar dikuasakan mampu singgah diantara lapisan kulit ari hati tanpa memiliki segenap hak seperti kerlingan kerlingan asa egonya untuk terus menyelam menuju kepelataran dasar palung kalbu niscaya janganlah pernah diri ini memimpikan rupa rupa kenyata’an atas semua keajaiban DZAT pemilik hidup mati melebihi kemampuan kita saat ini apabila keistiqomhan jua kesabaran hingga sampai keteguhan disegala nadi nadi belum diberkahi untaian senandung puja puji ILLAHI nun disebut Hoffi

                                                                              By.Dakara effendi

KITA YG LEBIH BERHAK MENENTUKAN BUKAN MEREKA SEBAB INI HIDUP KITA SENDIRI

Terang angkasa bersembunyi tanpa sedikitpun menyisakan bias cahaya purnama diantara tepian angkara pengukir dosa nun terlihat diam dalam gelisah agar segera tertemui ketentuan akan jalan hidupnya yg masih dipermainkan oleh semilir kebimbangan antara pembenaran pilihan demi terhentikanya suara rasa lapar dahaga ataukah memang semua ini ialah sebuah kesalahan terindah nan sengaja tiada ingin ditinggalkan teruntuk memulai segalanya dari awal lagi ( bukan belajar dari kesalahan ) niscaya yakinkanlah segala pilihan tentang elegi diantara titian hati hanya kepada diri sendiri selama prihal tersebut tidak menyalahi hukum yg ada jua menyakiti jiwa lainya karena bahagia atau tidak hidup bukan terlahir dari pilihan mereka mereka meskipun itu bapak ibu kita & apabila damai terasa enggan menjamah maka dekap serta balutlah ia dengan kesedihanmu agar sejuta senyuman tetap berada disamping tangisanmu walaupun kemenangan masih belum berpihak terhadap dirimu

By.Dakara effe

PENYANGGA ISTANA HATI

Letakanlah semua serpihan serpihan warna lembayung beban lara diatas kedua pundakku supaya agar hanya diriku yg selalu tetap memikul hingga merasakan segala goresan goresan kepedihan akibat cambukan cambukan ketidak berdaya’an atas lingkaran keada'an nun terbelenggu rantai pilu & bukan lagi satupun dari kalian dimana karena setiap nafas nafas kesadaranmu tiada sedikitpun perlu mengenal hingga mengetahui apapun nama bingkai dari sebentuk kepastian kesedihan diranah kehidupan meskipun itu cuma sekedar sedetik rotasi waktu nun ingin segera pergi berlalu teruntuk membunuh sekelumit noda kegelisahan dalam bejana kejenuhan mayapada niscaya dengarkanlah munajah doa doaku wahai engkau sang penciptaku biarkanlah segala rinai rinai kententuanmu tetap seperti itu selama lamanya lantaran hanya senyuman jiwa jiwa belahan hatikulah yg senantiasa mampu membuat cahaya lentera dikeyakinan impianku seringkali kuasa bertahan istiqomah dari semua hempasan gelombang didalam belanga lika liku karma zaman serta jadikan setiap desahan nafas nafas gejora kecilku menjadi genangan air telaga nun selalu mengiringi  pijakan langkah langkahku manakala selimut gerah dahaga hadir memelukku jua jadikanlah mereka sebagai letak keberada’an bagi senyumanku disaat kumencari pepohonan buah buah kedamaian tempat anugerahmu menunggu kehadiranku untuk memungutnya sesuai kodratku sebagai manusia penjemput puingan puingan berkahmu ALLAH SWT dimana agar gumpalan kejenuhan yg sesekali sanggup merajaiku tiada sekalipun mengajariku diriku keterlupa’an sampai sengaja melupakan tentang tanggung jawabku atas kebahagia’an berserta tangisan anak anakku sewaktu bongkahan asa telah berada digenggaman takdirku

                                                             By.Dakara effendi                                       

LEMBAYUNG BERKABUT

Akan menjadi sangat percuma sejengkal perbuatan yg berselimutkan kecongkakan apabila segala kekaya'an nan engkau sombongkan tiada sedikitpun dibekali rintikan rintikan sedekah teruntuk kaum bawah & pasti akan menjadi sangat sia sia tanpa nama kasta saat peluh yg mengucur membasahi tubuh mengering andai setiap lekukan keindahan paras wajah nan kalian banggakan tiada pernah sekalipun terbasuhi dengan tetesan nirmala beriringkan kemagisan doa diantara guliran ranah waktu bumi dimana percaya ataupun tidak teryakini bila segala karma yg pernah terjadi pasti akan tetap kembali dalam diri niscaya benamkanlah semua awal ketentuan perilaku kehidupan sebelum digurat dilakukan kedalam belanga kesungguhan prinsip jua kebenaran tatkala berkeyakinan agar titian nun terjalankan tiada dijauhkan atau mungkin jauh menyimpang dari simpangan jalan tempat anugerah berdiam menanti jamahan jemari insan siperengkuh impian

By.Dakara effe