Jumat, 28 Desember 2012

DENGAN KELUHAN HATI KITA PASTI SANGGUP MEMILIKINYA

Tidak ada satupun manusia yg berhak atas kehidupan manusia lainya siapapun hamba sahaya tersebut didunia saat ini ataupun diwaktu nanti namun setiap manusia senantiasa memiliki berhaknya atas semua keberada'an insan lain tatkala perminta'an doa doa nun ia munajahkan dimustajabahkan oleh sang pencipta niscaya jangan pernah memiliki keyakinan jikalau dirimu tiada mungkin bisa diluluh lantahkan oleh sebait kata nan terlahir dari ketujuh lobang kalbu & rawatlah sebuah kebahagia'an dengan keindahan al amin karena menjaga sebuah keberhasilan tidaklah hanya cukup melalui cara berhati hati jua seksama teliti dalam melangkah serta berdoa sebab kesuksesan takkan mungkin pernah sanggup bertahan lama apabila kita sengaja ingin melupakan puingan kisah lalu tentang gambaran siapa diri ini dahulu sebelum memiliki sesuatu nan mampu melahirkan biasan biasan senyuman kedamaian

By.Dakara effe

SELESAIKANLAH KARMA APAPUN BENTUK KETENTUANYA

Memiliki segudang impian tentang sejuta senyuman dalam lingkup perjalanan karma kehidupan adalah sebuah buih buih keharusan nan harus erat digenggam dengan disertai lembayung keyakinan dimana karena satu harapan tidaklah harus diawali dari bingkai mimpi mimpi bidadari namun rajutlah helaian benang asa melewati jalan cita cita supaya agar kenyata'an tetap nyata tanpa fatamorgana bukanya melangkah melalui mimpi nun terkadang hanya berakhir diberanda sugesti & apapun itu hidup dalam tekanan pasti bukanlah sebuah pilihan setiap insan namun berlari menjauh dari sebentuk permasalahan itupun bukanlah satu penyelesaian karena dengan menyerah bukan berarti segumpal polemik kehidupan akan berhenti mengoda hingga menyiksa niscaya percayalah bahwa segurat tragedi yg pernah singgah pasti akan tetap dihadirkan kembali laksana senyuman ataupun tangisan nun selalu silih berganti mewarnai desahan nafas hari ini jua lusa nanti sebab jiwa jiwa fana sama sama memiliki hak atas air mata serta gelak tawa

By.Dakara effe

Kamis, 20 Desember 2012

DAN KAU TIDAK SEPERTI INI TEMAN

Problema manusia pastikan tetap dicurahkan sebagai penguji kehalusan naluri penyingkap jati diri serta untuk perangai nafsu nun senantiasa ingin menguasai segala macam bentuk kenyata'an duniawi niscaya tetapkanlah menjadikan mereka sahabat sejatimu manakala seorang teman tengah diterpa dilingkupi gelombang keterpurukan hingga ia sanggup mendapatkan kunci pembuka belenggu jeruji & segera tinggalkanlah dirinya dengan senyuman terindah disaat dia telah mampu menggenggam berjuta juta kedamaian yg berisikan tentang kisi kisi kenyata'an anugerah kehidupan dimana agar sanggup diri pendam karamkan riak riak usikan keinginan untuk meminta imbal balik atas sesuatu nun selama ini sudah kita berikan mulai dari dirinya bukan siapa siapa sampai ia menjadi satu insan ternama serta bersinggasana mewah diantara kemewahan paling termewah

By.Dakara effe

KISAH PASTI BERGANTI & KEMBALI

Disaat pandangan karma menyaksikan insan lain bercanda indah serta begitu sempurna bercengkrama dengan disertai irama nyaring suara gelak tawa nan membahana seketika lingkup naluri manusiawikupun lirih berkata mungkinkah nestapa tiada pernah hadir menjamah atau memeluk kesama'an takdirnya & ataukah mungkin diriku sendirilah nun terlalu sibuk mendengki iri tentang perbeda'an nasib baiknya namun sekuat apapun sebuah ketidak puasanku berteriak tetap sahaja inilah realita pencipta dimana kuhanya bisa menguasakan lelah jemari diatas kecemburuan teruntukku membelai gerah disekat dada seraya bersugesti agar sejenak kuasa terhibur segala dilema dalam jiwa meskipun sementara dengan mencoba menghadirkan biasan warna lembayung surga niscaya rawatlah bahagia kalian sahabat disaat madu termanis karena itu adalah kunci pembuka gerbang masa derita serta reguk habiskanlah tulah penyebab air mata tanpa ada satupun tetes nun tersisa sebab percayalah bahwa manis sari madu yg sesungguhnya senantiasa berdiam didalam riak riak nirmala empedu

By.Dakara effe

Rabu, 05 Desember 2012

FALSAFAHKU BUKAN FILSAFAHMU

Terpejamkan mata seraya menatap dinding dinding angkasa nun terkadang terbuka teruntuk memberikan sekat ruang langkah segala macam warna doa doa dimulai dari munajah terindah hingga sampai keserpihan serpihan hitam kelamnya sebuah pinta akan keberada'an karma hidup hamba sahaya lainya & menangis renta nurani sendari melukiskan seuntai bayang impian diatas selembar hujung sejadah yg masih kosong tanpa percikan noda sumpah serapah agar segera diturunkan satu titah perubahan terindah tentang belanga tempat berdiri nun dipenuhi kebaikan diatas altar kebenaran serta bukan lagi sejuta ketulusan diantara seribu kepura pura'an niscaya untukku sendiri jua teruntuk kalian kumencoba melahirkan keyakinan melalui aksara syair sumbangku bahwa Jangan pernah membicarakan ataupun mencari masa depan disekat sekat ruang bumi karena disini tidak pernah ada masa depan nun kalian fatwakan sebab hari esok ataupun lusa pastikan tetap menjadi beranda masa lalu serta tolol buat kalian yg mengatakan nan lalu biarlah berlalu

By.Dakara effe

ILMU ADA DISETIAP PERJALANAN YG DIRASAKAN BUKAN BERADA DALAM GEDUNG PEMBELAJARAN

Biarkanlah lelahnya raga terhanyut dibuai semilir halusinasi pelukan bidadari hingga ia terbawa sampai kedalam sebuah kisi kisi ruang keindahan tempat tujuan keberhasilan karena rentan perjalanan tersebut pastikan selalu sanggup untuk membuat segala irama gelisah sirna walaupun hanya sebatas kedipan mata nun telanjang memandang serta biaskanlah senyuman ditepian sudut bibir tatkala wajah sugesti telah mampu berdiri bertahta diantara pelataran mimpi mimpi keteduhan surgawi sebab sejenak rotasi impian pasti akan senantiasa mampu teruntuk meleburkan kekalahan dihari ini jua kemarin namun ketahuilah jika tidak selamanya semua dilema harus diluluh lantahkan dengan nirmala pelipur nestapa penghapus kelamnya gelisah pura pura sama seperti celoteh insan kutu buku sebab ledakan amarah terkadang jua bisa menghilangkan noda noda hitam kesalahan nun diramalkan tiada mungkin kuasa dilenyapkan dimana kemurka'anpun tidak selalu menghadirkan kehancuran tetapi terkadang juga mampu menglahirkan kebenaran yg sengaja ditenggelam karamkan oleh sang nadi pembenci

By.Dakara effe

GORESAN CURAH AIR HUJAN

Mentaripun mulai hilang menepi bersembunyi diantara renda renda bulatan semesta nan istiqomah berputar sempurna tanpa sedikitpun menimbulkan detakan rasa takut akan terjatuh kedalam ruangan hampa tanpa batasan cahaya serta bersama iringan kidung sendu sang pelita akhirnya gumpalan awan mendungpun duduk berkuasa diatas singgasana seraya menggelegarkan suara titah tentang sebuah aliran gemericik air langit yg telah lama dinanti hamba mayapada fana & sendari memahami segudang misteri nafas hari ini melangkah jua terkadang berlariku meniti satu persatu simpangan jalan bergelombang dengan seribu harapan semoga sanggup tergapai tercapai puncak tertinggi meski bukan nun pertama jua utama namun demi teruntukku bisa memecah sejuta rinai sepi walaupun setumpuk imajinasi nurani masih menjadi berupa tabir tabir fatamorgana dunia nan tiada nyata diantara ketujuh lapisan neraka atau nirwana

By.Dakara effe

TINGGI CURAM & TERJAL BUKAN BERARTI TAK BISA UNTUK DIDAKI


Andai kasa kedamaian senantiasa terus menjauh meninggalkan letak ukiran harapan tanpa sedikitpun menyisakan manis buah keindahan maka singkap sibaklah tirai kelam nan melingkupi dinding perasa'an diatas pembaringan penantian agar segenap kejenuhan angan kuasa terkikis dihentikan meskipun kenyata'an hidup masih tetap setia berada diantara kelaparan & jika sendiri difatwakan tidak mungkin sanggup menggapai kesempurna'an maka jadikanlah keheningan ditengah tengah peraduan sebagai satu hal keindahan teruntuk berbagi hanya dengan illahi nun selalu ada berdekatan diantara denyutan nadi mati suri walaupun keberada'an karma takdir saat ini diri masih sekedar dijadikan sebagai bejana tempat mencari senyuman dimana setelah itu diabaikan niscaya cukupkanlah sejuta luapan amarah didalam koar suara bibir tanpa kita harus memendam kesakitan dibalik keteduhan palung kalbu

By.Dakara effe

Selasa, 06 November 2012

SELALU ADA BATAS WAKTU UNTUK SEBUAH PENENTUAN

Tiada perlu selalu harus menangisi semua macam warna nun telah pergi hingga mungkin tidak menemukan jalan kembali karena wujud nyata sebuah perpisahan itu lambat laun pastilah akan tetap terjadi membekap hati tanpa manusia sanggup menepis berlari darinya & tiada perlu untuk senantiasa berdiam dalam kekecewa'an hanya dikarenakan segala deretan ukiran kegagalan yg masih setia mengeringi bergelayut dengan indah dipenghujung pundak belanga asa sebab kehancuran itupun adalah ketentuan nan tidak mungkin bisa dipalingkan tatkala kejenuhanya telah diperuntukan diantara sela sela huma tempat jiwa menanamkan berjuta juta tunas harapan serta tiada harus selamanya pula kita diam bersabar dalam belenggu ketakutan tentang bayang bayang apa yg bakal terjadi esok hari sebab terkadang nuranipun akan hampa ataupun dibuat mati tanpa sirri oleh keragu raguan diri sendiri

By.dakara effe

TAK BUTUH ORANG PINTAR SEBAB SIBODOH KADANG JAUH LEBIH MENGERTI


Kedamaian sudah berdiri didepan gerbang tangisan nun pastikan berakhir dibelanga pemusnahan dimana jangan pernah menyalahkan waktu ataupun kebijakan seseorang apabila kehancuran huma asa terjadi sesaat kalian berfikir akulah yg sesungguhnya benar jua berjasa dalam setiap titian langkah perjuangan karena apalah arti sesungging tawa keindahan andai hanya engkau nan sesungguhnya memiliki kemenangan tersebut & betapa tolol namanya kalau kita tetap mempertahankan desahan nafas nafas yg sekedar pintar dalam kepintaranya sendiri demi memintari manusia lainya sebab kepandaian itupun pasti akan bisa menghancurkan naungan tempat mengais puingan puingan berlian impian niscaya fahamilah dahulu semua isi proganda dalam sebuah pustaka serta permainan guratan wajah agar kalian sungguh sungguh kuasa mengerti jua memahami tentang sejuta makna kebersama'an disetiap seribu perjalanan karena kitapun harus belajar menyikapi bahwa tiada selamanya bias bias senyumanya senantiasa menandakan jikalau ia berbahagia tanpa gelisah jiwa

By.dakara effe

KUMEMILIH AYAHKU SEBAGAI IMAJINASIKU

Semua manusia selalu memiliki selembar pembaringan keyakinan sebagai tempat baginya untuk menyandarkan sebilah belati pengukuh keimanan tentang kebenaran hari pembalasan setelah berlalunya akhir zaman & pastilah juga setiap desah nafas hamba sahaya membutuhkan sebuah keberada'an seorang insan bersahaja diantara keangkuhkan untuk dirinya meminta penjabaran sebagai cahaya pencerahan tentang semua gejolak yg menimbulkan kegelisahan ataupun kebimbangan serta selalu kuasa mendinginkan gerah dahaga atas luapan gejolak amarah dengan hembusan hembusan semilir angin petuah teduhnya niscaya tetaplah berhati hati dalam mencari sosok jiwa penderma karena biarpun tidak harus melihat siapa manusia sang peneduh tersebut akan tetapi kita musti berani menentukan teruntuk memilih belajar mengerti daripada mengasah kepintaran sebab manusia nun pandai belumlah tentu mereka mengerti namun sanubari yg diberkah anugerahi setitik pengertian pastilah dirinya senantiasa memiliki secercah kepintaran nan tersembunyi

By.dakara effe

DAN

Sahabat senantiasa cobalah untuk belajar meneduhkan gerah dahaga hati nan mungkin semakin lelah tiada bergairah dipenuhi problema dunia agar tetap kuasa bersemayam sejengkal keimanan dalam keyakinan tentang betapa perihnya hari pembalasan & ajarilah sukma yg terbungkus ego pemaksa dengan keindahan praduga apabila diantara degupan nurani hanya masih berisikan kepintaran melafalkan ayat ayat pustaka suci jua kepandaian menjabarkan tentang seribu cara langkah menuju telaga nirwana apabila syari'atnya tidak berada dalam genggaman hati berujud hoffi namun jangan pernah membanggakan anugerah andai hidup ini sekedar diberkahi kema'rifatan kasat mata jikalau itu sekedar siratan bazirroh karena masih ada nuzumi yg jauh lebih sempurna diatasnya niscaya hempaskanlan tunas keraguan bila prihal tersebut selalu memburamkan kedamaian sebab ketentuan nan musti kita terima ialah hak bila jiwa manusia sangatlah mudah dihancurkan oleh elusan kejenuhan tatkala munajah sekedar menjadi lembaran lembaran hampa tiada bertuankan sebentuk keijabahan sang pengasih

By.dakara effe

SIKAPI DULU SEBELUM BERIKRAR SEPARUH AKU DIRIMU

Bukan sebuah realita atau bahkan sebilah kebenaran nuh harus dipeluk senandung iramanya apabila sedesah nafas nyawa yg masih hanya sebatas angan angan dalam impian tersebut diri dijadikan sebagai separuh aku ialah dirimu karena tiada sepantasnya kita membiarkan semua warna fatamorgana dengan mudah menempati setengah ruang kalbu dimana agar sesuatu nan masih berbentuk misteri tidak menjadi dahan dahan tempat ketergantungan menggapai kerinduan & mungkin memang tiada salah jikalau kita indah mendekap keberada'anya teruntuk dijadikan sebagai pelapis gairah penopang titian jiwa jiwa tatkala menggelar munajah hingga merengkuh segumpalan asa namun ketahuilah bila tidak seharusnya setiap dermaga tempat persinggahan senantiasa dibuai dijanjikan satu ikrar nun sama andai dipenghujung cerita lidah ini bernyanyi parau manakala hati dihadapkan dengan perpisahan yg menyakitkan niscaya ada saatnya kita mengatakan engkau bukanlah separuh nafasku

By.Dakara effe

TIADA KITA ADALAH KETIADA'AN KALIAN

Tertatih langkah langkah hiba tatkala menapaki ruasan jalan impian nan berbeda sewaktu sukma telah bersikukuh menanamkan jejak jejak tunas munajah kedalam beranda tanah arasnya penguasa jagat raya & bertanya jiwa dalam kebisuan anugerah mengapa harus engkau genangkan telaga nirwana jikalau danau dunia terkadang lebih teduh untuk dirasa serta mengapa musti dirimu ciptakan dua perbeda'an apabila bersatu dalam segala rasa akan lebih terasa damainya walaupun diakhir perjalanan cerita hanya jeritan lelah diantara kegagalan nan kuasa terengkuh namun ini sekedar tanya dipelukan kejenuhan dimana sebimbang apapun kalbu kepercaya'an tentang kebenaran yg terlahir dari alam kasat mata tetaplah harus setiap kita yakini sebab bukan cuma aku tetapi dirimu juga kalian semua ialah sebuah nafas nafas kesombongan nan ditakdirkan ada dari sesuatu yg tiada supaya relung hati belajar mengerti menghargai ketiada'an keada'an akibat karma nun masih ditempatkan dalam tangisan pengharapan

By.dakara effe

LUKISAN DINDING NURANI


Mentari bersembunyi diantara pelangi tatkala gerimis mulai reda mencurah meneduhkan kisi kisi gerah tanah nan berceloteh tiada sempurna tentang sebuah kilas balik pemberian berbuah sumpah serapah hamba sahaya atas kenikmatan lembaran lembaran tempat naungan & tinta penapun berderit mengalir mengukir rajah aksara menceritakan segudang dogma dalam ruasan garis pustaka yg buram melekat diantara dinding dinding jiwa agar berat beban problema tiada berkarat tenggelam direlung relung ruangan berhoffi niscaya janganlah menganggap semua karma tidak sempurna ialah selimut dilema sebab takdir senantiasa kuasa kita rubah apapun itu asalkan segenap nafas ego nafsu jua kemustajabahan nurani mampu disatukan kedalam tungku terberkahi ijabah sang illahi

By.Dakara effe

BERKACALAH

Menyentuh sebuah kesendirian peran diantara opera kehidupan seseorang yg masih begitu labil akan pengertian tentang setitik penyikapan dari sesuatu cikal bakal keseimbangan tidaklah semudah seperti mata nun terbinar menatap angkasa seraya menggumamkan baitan aksara serapah atas belanga pemberian nan mungkin masih senantiasa berbuah rasa tiada sempurna niscaya telah semestinya kita harus menguasai keindahan bermain paras wajah untuk menyimpan gejolak amarah dalam dada & rela meneguk bulir bulir getah tetesan empedu manakala tutur lembut senandung petuah hanya sanggup menciptakan senyuman pura pura ataupun cuma berbalaskan dendang suara bibir yg mendecak sinis tanpa sebelumnya mereka ingin berfikir dahulu akankah jiwa sang penderma tidak meratap sendu andai menyaksikan permata nun dihibakan dilumuri dengan lumpur lumpur penghina'an serta pembodohan zaman maka ingatlah selalu wahai atma atma penuh keangkuhan bahwa peradaban dunia sesungguhnya tidaklah pernah berubah sebab seiring waktu nan bergulir kembali diapun pasti akan membawa kisah bahagia baru diantara cerita penuh air mata teruntuk setiap nyawa supaya belajar mengilhami mengapa terkadang tuhan tiada segera menganugerahi doa doa yg terus merangkak meminta cahaya keselaran menuju benggala tempat menghakimi diri sendiri sebelum kita menujukan jari telunjuk sendari berkata engkau bersalah

By.Dakara effe

Jumat, 28 September 2012

PENDOSA YG LEBIH JAUH MENGERTI

Belajarlah wahai engkau sijiwa jiwa awam tanpa bekal bebas lepasnya kehidupan jalanan kepada sang raga pendosa apabila memang semua kebaikan dari segala kebenaran nan hati kalian inginkan dipelukan karena percayalah jika tidak setiap insan terpilih ataupun memiliki kemustajabahan doa doa & pengelihatan kasat mata tersebut akan senantiasa mengetahui apa sesungguhnya yg sering kali disebut itulah kebaikan bukan satu ralatan tatkala beralibi untuk menghaluskan pendusta'an serta cukup kebenaran bukanya sebuah gerakan sikap pembenaran manakala peti peti tempat kebohongan mulai terkuak merambah kepermuka'an niscaya janganlah pernah kalian sinis memandang sinafas pendosa lantaran tidak memiliki ahlak mulia tiada seperti mereka mereka para ulama sebab manusia nun sungguh sungguh kuasa melihat kebajikan jua kesalahan itu adalah dia sipereguk empedu bukan ia sihamba nun pandangan kedua matanya selalu dihadapkan kearah dinding kebenaran didalam belenggu sekat sekat ruang tempat penghayatan

By.dakara effe

BAGAIKAN TANGAN SEBELAH KIRI & KANAN

Dan janganlah pernah sekalipun kamu menatap dengan biasan penuh hina tatkala menyaksikan sang insan pendosa menapaki titian karma siapapun dirinya sebab ketahuilah dimana tanpa keberada'an wujud mereka niscaya kalian takkan mungkin pernah mengerti sebuah kesungguhan letak kebenaran yg sebenar benarnya siapapun adanya kamu saat ini ataupun esok hari serta janganlah jua engkau selalu melihat manusia melalui celah bayang bayang sekilas kesempurna'an paras wajahnya siapapun raga sipemilik atma tersebut karena yakinlah bila semua itu hanyalah sejenak angkara dalam birahi nafsu semu karena nanti pastikan sanggup untuk kalian sadari tentang betapa salah tingkah tela'ahmu manakala tuah kenyata'an telah hadir memberikan segores pengertian apabila segala bentuk keindahan dari seorang figur anak manusia itu akan mampu kamu fahami setelah dirimu menjalani hidup bersama insan pilihanmu dalam naungan ikatan satu pernikahan nun diharapkan mampu bertahan hingga sampai kematian memanggil sukma kembali teruntuk menuju keruang kehidupan abadi tanpa adanya desahan isak tangisan perpisahan

By.dakara effe

Selasa, 25 September 2012

BIARKANLAH TUHAN YG MEMILIHKANYA UNTUKKU

Tiada pernah diriku menilai jikalau keberada'an bentuk raga hidupku itu lebih elok melebihi pesona wujud parasmu karena prihal tersebut sesungguhnya tidaklah utama diantara nun berguna & tiada pernah jua nurani dalam ruang dadaku mendesahkan siratan kata bila ucapan tutur bibirku itu lebih santun melebihi senandung lidahmu sebab tidak selalu kesantunan jeritan akan menjelma menjadi titik penentu segudang permasalahan kasat mata namun dirikupun juga tiada pernah menganggap bila keutuhan denyut perasa'an dijiwaku itupun jauh lebih rendah melebihi sanubarimu atau mereka mereka karena kedalaman nurani sentiap insan hanya illahi nun mengerti serta diri kita sendiri niscaya walaupun tiada seimbang tatkala dirasakan lantaran kutidak pernah memilih setelah sederet pilihan pergi menghilang tanpa kepastian untuk kembali maka kupastikan biarlah tuhan nun memilihkan buatku atau membiarkan langkah langkah kalian sendiri yg mendekat untuk memilihku dengan kesadaran hati jua polah fikirmu

By.dakara effe

PASTILAH AKAN ADA SAAT & WAKTUNYA

Tiada barisan seribu coba'an yg tak berhikmahkan dengan berjuta juta pengertian serta tiada sejengkalpun pijakan pijakan langkah nan tidak mungkin pernah berakhir diantara beranda dermaga impian sebab ruasan ruasan lobang sebuah kegagalan bukanlah letak titik akhir ulasan cerita kehidupan insan fana dimana sesungguhnya karena hidup ialah bentuk anugerah paling terindah diatas sesuatu nun kalian selama ini manusia sebut cinta niscaya ukirlah satu warna kisah mayapada nun indah sempurna agar tiada sedikitpun sugesti mereka pernah sanggup untuk terlupa hingga melupakan cerita tentangmu meskipun ia tengah pulas tertidur diatas lelapnya peraduan kenikmatan tabu

By.dakara effe

Selasa, 18 September 2012

PILIH PILIHANMU SENDIRI


Satu deretan bait puisi sanggup mewakili warna warni biasan hasrat dalam nurani tatkala bibir tiada berkuasa teruntuk mendendangkan sebuah syair asmara diantara perasa'an nun terbelenggu kebimbangan dalam sekat ruang kalbu dimana seribu irama senantiasa mampu mengisaratkan berjuta juta kebenaran sugesti dari sesuatu rasa yg kasat mata menjadi keberada'an nan mudah disaksikan dengan telanjang tanpa mantra & penggalan penggalan ukiran aksara filsafah dalam pustaka ataupun melalui lantang suara manusia pencerah itu pastikan kuasa mewakili panjangnya kesabaran dari berbagai macam kebenaran kehidupan nun diwariskan insan tersempurna diantara semua manusia disetiap pelataran belahan dunia agar kita tidak pernah mengutamakan perbeda'an hingga tahta manakala pilihan senantiasa dihadapkan didepan benggala kusam kejernihan bayang bayang yg sanggup dipandang namun jangan pernah mewakilkan ketentuan pilihan terhadap hamba sahaya manapun siapapun dia karena bahagia ataupun tidak serta kuasa terus berjalan menyingkirkan sembilu aral atau berhenti menyerah kalah hanya lantaran tiada restu digenggaman niscaya ketahuilah bahwa tuhan tidak pernah menghadirkan kesulitan sebab sesungguhnya manusia sendiri nun membuat segalanya menjadi sulit

By.dakara effe

Senin, 17 September 2012

TEPIAN DERMAGA 17 - 09 - 2012


Tiada guratan alur warna lukisan nan sempurna melebihi sesempurna ukiran lembayung sutramu teruntuk sejenak kusaksikan tatkala senja cakrawalaku mulai memerah diantara sudut ruang angkasa serta tiada benggala kasih yg sejati seperti buih buih kejernihan telaga asmara kenyata'an janji janjimu diantara desahan nafas rongga rongga nuraniku niscaya betapa tiada mungkin dapat diriku ibaratkan laksana apakah dirimu karena dimana engkau adalah sumber nirmala mata airku tentang berjuta juta keluh kesah jua kejenuhan tatkala suci kesendirianku dalam lingkaran KUN milikmu & meskipun waktu belum juga membawa wujud anugerah manakala menghampiri menyapa diriku atas doa doaku namun percayalah bila keberada'anmu telah sanggup menghantarkan letak hoffiku pada tujuanku hingga sampai dapat kutemukan beribu ribu makna hidup yg sesungguh sungguhnya

By.dakara effe

Sabtu, 15 September 2012

TANPA


Kepakan sayap sayap unggas pastilah akan tetap terkoyak ditelan oleh tuahnya zaman dimana senandung suara suara bibirpun akan parau terkikis renta oleh senjanya usia tanpa sang maharaja ataupun kalian nun hanya sekedar bergelimang harta dunia mampu menepis berlari dari kehadiran magiz karma pencipta niscaya mengertilah wahai engkau para hamba sahaya yg mengihwalkan sebagai mahluk tersempurna diantara lainya bahwa suara irama nurani selamanya akan tetap abadi menjadi bahasa sukma tanpa ada satupun aral nan sedikitpun mampu serta sanggup untuk menjamah ataupun mendekati teruntuk merubah segala kebenaranya

By.dakara effe

Selasa, 11 September 2012

DAN

Sahabat senantiasa cobalah untuk belajar meneduhkan gerah dahaga hati nan mungkin semakin lelah tiada bergairah dipenuhi problema dunia agar tetap kuasa bersemayam sejengkal keimanan dalam keyakinan tentang betapa perihnya hari pembalasan & ajarilah sukma yg terbungkus ego pemaksa dengan keindahan praduga apabila diantara degupan nurani hanya masih berisikan kepintaran melafalkan ayat ayat pustaka suci jua kepandaian menjabarkan tentang seribu cara langkah menuju telaga nirwana apabila syari'atnya tidak berada dalam genggaman hati berujud hoffi namun jangan pernah membanggakan anugerah andai hidup ini sekedar diberkahi kema'rifatan kasat mata jikalau itu sekedar siratan bazirroh karena masih ada nuzumi yg jauh lebih sempurna diatasnya niscaya hempaskanlan tunas keraguan bila prihal tersebut selalu memburamkan kedamaian sebab ketentuan nan musti kita terima ialah hak bila jiwa manusia sangatlah mudah dihancurkan oleh elusan kejenuhan tatkala munajah sekedar menjadi lembaran lembaran hampa tiada bertuankan sebentuk keijabahan sang pengasih

By.dakara effe

Rabu, 29 Agustus 2012

HIDUP TAK SEMUDAH SEPERTI SENANDUNG MARIO TEGUH

Tanpa celotehmu naluri seutuhnya telah mengerti bila tiada sebelanga bahagia tanpa kehadiran bentuk wajah dilema nun menyentuh langkah impian karena pastilah akan selalu sama seperti cerita dilain samudra yg memberikan penggalan kisah bahwa tidak ada sebuah riak riak gelombang nestapa tanpa armada tempat biduk kedamaian diatasnya namun haruskah terang cahaya gerhana senantiasa musti dibiarkan berkuasa menenggelamkan kemilau gejora dihamparan cakrawala sedangkan pelita dunia bukanlah sang mentari belaka karena samar ataupun tidak sesungguhnya setiap jiwapun sudah mengetahui tentang segala kebenaran melalui hati tatkala illahi membias menyiratkan rasa misteri untuk manusia kaji dimengerti tetapi hingga kapan bayang bayang kenyata'an tersebut cuma sekedar menjadi pengikat sugesti dalam pembentukan jati diri niscaya tela'ah dahulu setiap gerakan asa dikalbu karena hidup takkan semudah seperti senandung mario teguh dimana sangatlah begitu nyata dipandang sampai dirasakan jika kaum pinggir jalan jua kolong jembatan tiada sekedar memerlukan fatwa peneduh sukma tapi mereka juga membutuhkan ketulusan kasih diantara salah satu kekuranganya

By.dakara effe

Selasa, 07 Agustus 2012

TERIMA KASIH UNTUKMU TUHANKU

Terimah kasih diriku ucapkan untuk segala wujud siratan bahagia nun telah engkau berikan menjadi sebuah sunggingan senyuman diantara lika liku takdir kehidupanku sebab dengan semua karma tersebut membuat damai dijiwa menjadi sanggup teruntuk belajar merendam gerah dahaga nestapa serta mampu membasuhi tiap tiap jengkal tanah harapan nun kering dipenuhi batu kegagalan menjadi tunas tunas impian baru yg mungkin sudah terasa keindahanya mulai dari tiada aku mengerti warna dunia hingga sampai telah diriku ketahui tentang semua rasa semesta & terima kasihku juga teruntuk setiap anugerah kesedihan jua kekecewa'an nun engkau sematkan didalam tangkai senyuman menjadi sumber tangisan karena lantaran denyut kecewa atau luka derita akupun akhirnya bisa memperoleh sebilah tongkat penuntun kesabaran tatkala langkah impianku senantiasa dibenturkan dengan ketegaran dinding penghancur kemenangan niscaya pastilah akan tetap kuterima setiap berkah darimu apapun itu meskipun kemunafikanku senantiasa terus mencoba berkilah diantara gumaman tidak sempurna untuk menepiskan kisi kisi anugerah nun menyebabkan menetesnya nirmala mata

By.dakara effe

Senin, 06 Agustus 2012

BAIK BURUK ITU TIDAK BISA DIPISAHKAN

Teruntuk engkau wahai para jiwa jiwa yg dipenuhi dengan senyuman kesombongan mengertikah kita bahwa sebenarnya ketujuh lapisan awan diatas taman langit tidaklah pernah dikuasakan untuk mencibir tabu setiap bekas jejak jejak insan duniawi sebab keteduhan sang nila cakrawala hanya difatwakan menjadi secercah cahaya mata sosok penyaksi dari segala pahatan cerita hitam putihnya manusia dimana sesungguhnya bumilah nan senantiasa mengucapkan sumpah serapah terhadap semua nafas nafas hamba sahaya tentang sebilah kilas balik pemberian keguna'an tanah yg sering kali dibalas dengan buah tingkah tiada sempurna mulai dari nirmala hina hingga sampai tumpukan lumpur beraroma nista niscaya jangan pernah memimpikan bulir bulir manisnya sari madu akan menggenang andai sang lebah tidak ingin hadir menjamah kelopak bunga laksana doa & usaha raga sukma yg diharuskan selalu bersama dalam satu rasa andai kita tiada mengharapkan semua asa dibunuh dilema selama lamanya

By.dakara effe

KITA & FILSAFAH JIWA

Manusia tiada bisa seutuhnya disamakan dengan seonggok wayang seperti yg sering telinga dengarkan karena semua ketentuan tentang gerakan dari segala alur langkah wujudnya senantiasa menunggu sebuah jamahan jemari tangan dalang sipenentu irama kisah cerita sebab meskipun manusia hanya dikuasakan untuk selalu merencanakan sejuta keinganan angan angan tanpa keutuhan kepastian namun kita telah dibekali dengan beraneka ragam anugerah terindah mulai dari kegeniusan akal fikiran hingga beribu ribu kekuatan & denyutan hati sebagai neraca penyeimbang perjalanan kehidupan tetapi kalian sadar ataukah tidak bahwa secara tersamarkan illahipun jua telah menyerahkan kepada hamba sahaya bahwa keputusan terakhir tetaplah dikuasakan bersemayam diantara genggaman insani untuk manusia menentukan satu pilihan atau hanya memilih diam membisu diantara kebimbangan keyakinan niscaya kajilah dahulu sebelum engkau melahirkan pengertian menjadi sederet ukiran puisi puisi fatwa agar kita tidak terbodohi dengan pembenaran diri sendiri dimana kemagisan filsafah tidak sekedar cukup diperoleh dari aksara dalam pustaka nun kita baca sampai melalui kindungan sang jiwa terpilih sebagai insan pencerah yg sering telinga dengarkan

By.dakara effe

Sabtu, 04 Agustus 2012

SESULIT APAPUN KISAH DALAM SETIAP CERITA

Diufuk belahan hampa semesta lenterapun terlihat bersinar tiada indah sempurna manakala rona-rona cahaya kemilau mentari tidak lagi nampak berdiri untuk  menanti pagi diantara sudut ruang cakrawala yg semakin meredup tiada pesona & begitu pula dengan kesendirian nan ingin tersulam megah diatas singgasana dimana kalbu merasa seakan tiada sebuah titik celah bagiku untukku memeluk wujud selain engkau karena siapapun aku tetaplah tidak mungkin hati mampu mengingkari apabila jejak-jejak perjalanan karma ini takkan pernah berarti kumengerti apabila tiada hadirnya basuhan hangat nafas kun milikmu diantara sela sela genggaman jemari munajah kehidupanku,

By.dakara effe

SEMOGA BAHAGIA ITU SELALU MILIKMU

Tiada banyak keinginan jiwa ini meskipun dinding tempat kerinduan telah kering dibasuhi oleh kehangatan kehadiranmu dalam setiap hari-hariku dimana karena betapa nurani hargai dirimu nun pernah tulus menerima seorang aku serta segala kekurangan keberada'anku yg begitu banyak disekati kelambu kelemahan nan tiada pernah diharapkan niscaya pastikakan selalu kucoba teruntuk berusaha menjaga kebersahaja'an hatimu agar tiada tercipta luka akibat ulahku kepadamu namun apabila nanti ada goresan tingkah ataupun kata tidak sempurnaku terhadap dirimu maka kuyakinkan jika semua itu adalah sumpah serapah diluar batas kesadaranku sebab tetap atma harapakan bahagia senantiasa menjadi milikmu walau kita tiada lagi bersama seperti cita cita sebelum perpisahan terjadi antara kau & aku

By.dakara effe

JALAN KITA MASIH PANJANG & PENUH LIKU

Biarkanlah segala penggalan sebuah kisah dunia berjalan seperti riak-riak air sungai yg mengalir menuju ketepian pantai tanpa dirimu ataupun diriku musti harus merubah alur warna cerita dengan segurat titian cara nan mungkin tiada sempurna karena nanti semua itu pastikan sanggup untuk melukai kedewasa'an dermaga nurani niscaya tetapkanlah tapak-tapak tempat asa berada didalam ruas jalan antara karma jua ukiran takdir yg semestinya terjalani agar bias pijaran cahaya nirwana tidak pernah enggan mengilhami relung sanubari sesa'at kita sedang menitikan benih benih harapan disetiap lembaran kasa kenyata'andunia fana

By.dakara effe

JANJI KESOMBONGAN BUAT KALIAN

Pandai merangkai ukiran aksara menjadi sederet falsafah dunia teruntuk dimengerti dimiliki hingga sengaja tidak disaksikan itulah diriku namun bukan berarti kusuka bersilat lidah demi satu alibi pembenaran tentang kesalahan nun diri lakukan sebab itu nyata bukanlah seorang aku dimana tonggak tonggak kejujuran adalah setangkai pilar pendewasa'an yg layak jua pantas terpilih untuk dijalani sampai mati & miskin tanpa memiliki sebelanga lembaran lembaran kertas berharga penuh kuasa memang kenyata'an itulah diriku dahulu atau saat ini namun apapun bentuk senyuman kemegahan singgasana nun kalian dekap miliki kupastikan jika aku tiada mungkin pernah menjadi dengki karena iri hati tatkala kumengerti mengapa masih ditempatkan disini diantara huma berteduhkan pepohonan dilema niscaya aku berjanji akan tetap berdiri menghela nafas disini untuk menyelesaikan segala kesedihan dengan senyum kedamaian agar kalian mengetahui bahwa diriku bahagia bersama keada'anku walaupun kenyata'an kuharus sering terabaikan hanya lantaran tahta kita tidak sepadan

By.dakara effe

INDAHNYA SEBUAH KESETIAAN

Bersama dendang suara sang bayu inginku pastikan telah sanggup kurengkuh setiap gerakan terbangnya layang layang asmara kasih duniawi dimana akan diriku ajarkan sebuah hakikat kesetiaan seorang insani nun memiliki nurani & seiring bersama hadirnya riak riak gelombang nan menerjang akan kupastikan teruntuk senantiasa mendekap erat biduk kalbumu dalam pelukanku agar hangat ketakutanmu tetap teduh hingga sampai kebenaran pilar pilar tonggak kesetiaan itu mampu terselamatkan meski besarnya air bah akan selalu mencoba untuk menghempaskan rapuhnya sampan

by.dakara effe

SEHARUSNYA RASA SATU HATI

Marilah kita satukan segala perbeda'an rasa supaya aku jua kalian semua mampu berkuasa untuk melewati setiap tebaran ilalang bersembilu dimana agar titian elegi kasih ini tetap sanggup meniti keteduhan pada jalanya tanpa akan ada beningnya nirmala nan menetes dari tepian sudut mata raga niscaya mari kita saling memberi & mengisi jua memahami dari tiap tiap kekurangan yg tercipta didiriku ataupun dihidupmu demi tergapainnya kedamaian diantara nurani supaya agar tiada sesal didirimu jua sesalku tatkala basuhan butir butir peluh dilema itu hadir menyapa teruntuk mengusik langkah dalam pembuktian bahwa semestinya kita sehati disetiap rasa

by.dakara effe

GAPAILAH BAHAGIA APAPUN ARALNYA

Lakukanlah sesuatu hal nan terbaik penuh guna untuk dirimu sendiri jua bagi nafas nafas disekitarmu agar setiap ukiran lukisan dalam bingkai karma hidupmu dipenuhi dengan madu & kerjakanlah asa cita nun paling terindah teruntuk pemilik atma hidupmu hingga berakhir disepanjangnya langkah usiamu dimana agar kelak tiada tepukan sesal bagi dirimu manakala daya raga lahirmu telah dikuasakan kembali laksana bayi yg tiada lagi memiliki kemampuan sempurna tuk mengukir sebuah kisi kisi kisah nan bermakna serta berguna untuk manusia lainnya

By.dakara effe

Jumat, 03 Agustus 2012

HANYA TERSISA SATU PILIHAN UNTUK KITA

Segalanya selalu saja bisa terjadi tiada seperti apa nan diri kehendaki manakala tidak ada lagi daya kuasa dalam segenap raga jiwa teruntuk kita mengeja apa yg sesungguhnya telah tercipta dihari ini ataupun esok hari dimana karena sebilah kenyataan dalam segenggam asa mungkin telah terkoyak sirna & hanya menyisakan satu gerbang pintu nun mampu dilewati deretan elegi niscaya pastilah bukan cuma kita yg ingin bertanya tetapi jua mereka mungkinkah diri ini akan tetap terus melangkah bersama dengan melalui lorong itu meskipun sesungguhnya pintu tersebut tiada sama seperti apa yg nurani harapkan

by.dakara effe

TERKADANG KEJUJURAN ITU MEMANG MENYAKITKAN

Apabila senandung gema kejujuran hanya menimbulkan sebuah polemik ataupun sederet perdebatan hingga sanggup melahirkan luka hati nan begitu panjang tanpa batasan niscaya lebih baik kita hidup dalam sekat ruang kebohongan dimana agar suatu kisi kisi harapan mampu selalu utuh tiada tergoyahkan oleh kemunafikan insan serakah berparaskan dewa dewi alam surgawi namun sampai kapan kita akan selalu mampu teruntuk tetap hidup bertahan dalam kepura-pura'an sedangkan akhir dari sejenak pendustaan pastilah sebuah samudra kehancuran nan lebih menyakitkan jua memalukan sepanjang zaman

by.dakara effe

MENYERAH BUKAN BERARTI LELAH

Dibatas semua lelah terbesit keinginan untuk diriku hentikan tentang semua hitam putihnya bait-bait syair munajah nan semakin terasa hilang tersamarkan disebuah hampanya ruang manakala tiada terdapati satupun pintu asa yg terbuka untuk jejakan kaki kaki melanjutkan perjalanan usia nun tersisa diantara benggala takdirnya niscaya haruskah kini sanubari musti dipaksa teruntuk segera mengerti & meyakini bila nestapa takkan mungkin selamanya sanggup berkuasa karena sebentuk kebahagiaan pastilah akan diri kita dapati setelah ujian hidup ini telah mampu jiwa hadapi dimana kedamaian jugalah sebuah karma yg kuasa dipastikan menjadi milikku milikmu serta mereka semua

By.dakara effe

Rabu, 01 Agustus 2012

BUKAN MIMPI NAMUN DIMULAI DARI IMPIAN

Lembaran cerah pagi ternodai oleh curahan rintik rintik nirmala semesta nan hadir mencoba untuk menjerat tiap tiap desahan nafas lelapnya raga agar tetap diam terbelenggu didalam buaian lingkaran senyuman fatamorgana hingga hidup meregang nyawa tanpa makna & menepi sudah keyakinan sukma terbenamkan kedalam alam ilusi dimana bias bias indahnya mimpi bidadari senantiasa mampu berkuasa teruntuk menciptakan kisi kisi warna senyuman terindah tanpa ada tercipta berjuta juta goresan luka niscaya bawalah asa dengan keranda impian dijiwa sebab dibumi kita tidaklah abadi dimana mimpi tetaplah sebuah mimpi walaupun terkadang mimpi ialah siratan anugerah dari illahi karena hampir semua mimpi hanyalah sekedar sugesti nun menari jua berlari diatas peraduan lelah tatkala menuju ketepian dermaga terbukanya mata sang hamba sahaya dari lelap tidurnya

By.dakara effe

DALAM TIAP MUNAJAHKU SELALU ADA DOA UNTUKMU

Setiap desah bisikan doa nan terucap dalam sujud syukur huddu kumenyebut namamu wahai tuhan sang pemilik nafas fana sementara jua kehidupan abadiku niscaya diriku bermohon diantara segala kerendahan kesombongan ego nafsuku berkatilah disetiap lelap mataku jua tidurnya dengan mimpi yg indah serta bawalah sukmanya terbang menjelajahi eloknya nirwana raya didalam dekapan semua kasihmu seiring engkau tiadakanya segala macam bentuk warna dosa dosa atas bapak ibuku...amin

By.dakara

Minggu, 29 Juli 2012

SELALU ADA BERKAH DIBALIK KARMA

Tiada pernah ada satupun coba'an yg tidak berkuasa untuk melahirkan selembar rajutan hikmah sempurna & tiada jua langkah manusia nan tidak pernah berakhir karena setiap titian pastilah akan meninggalkan secercah bekas tapak perjalanan meskipun terkadang nampak kasat oleh mata raga namun percayalah jika segala wujud kegagalan bukanlah akhir dari semua cerita dunia sebab hidup ialah anugerah terindah insan fana niscaya gapailah setiap asa hingga terbentuk nyata dalam pelukan dada tanpa jiwa harus merasa takut gagal serta perih terlukai oleh rejaman rejaman sembilu kecewa

By.dakara effe

SEBELUM ATMA TERPISAH DARI RAGA

Tatkala impian baru mulai tercipta diantara kusamnya mimpi mimpi alam keabadian niscaya petakapun pastilah akan ikut tumbuh subur ditepian eloknya huma asa dimana semua itu pastikan sanggup membuat kisi-kisi penggalan cita penyatuan antara dua jiwa dalam ragapun akan merasa lelah & terpedaya oleh biasan cahaya sang fatamorgana maka marilah kita merubah segala perbedaan yg ada menjadi segenggam wujud rasa kasih nan sebenar-benarnya agar sanubari tetap senantiasa mampu memiliki kekuasa'an untuk selalu melangkah bersama walaupun dinding dinding aral mencoba menghalangi dari setiap hadirnya sebuah bentuk anugerah terindah tentang batas waktu kehidupan fana jua kepastian jika manusia tidak akan seutuhnya sempurna andai tiada mahluk cipta'an illahi lainya

by.dakara

Sabtu, 28 Juli 2012

CELOTEHKU UNTUK PARA INSAN PEMUKA KEYAKINAN

Manusia paling sempurna senantiasa tetap berfatwa dengan lirih bersahaja di'iringi dengan tutur suara kelembutan yg begitu meneduhkan jiwa tatkala beliau mencoba untuk meluruskan pilihan jalan impian nan mungkin mulai salah menyimpang para umat-umatnya tanpa sedetikpun ia memilah milah dahulu mereka siapa & berada dimana letak dirinya bertahta namun mengapa kenyata'an telah begitu jauh berbeda dimana kini teramat sangat sulit menemukan insan sebijak jua sesantun beliau karena yg kurasakan diriku saksikan hampir semua pemuka agama nun dikatakan sebagai manusia pewaris suwargaloka hanya sanggup mencela tak sempurna kepada para hamba sahaya nan masih melangkah salah tatkala menjejakan pijakanya tanpa ada ketulusan disetiap keinginan para sang ulama teruntuk mengajari mereka sebuah tata cara menggapai ridho bahagia dunia serta dinirwana milik pencipta yg nikmatnya tiada mungkin bisa dinyanyikan melalui berjuta-juta kiasan irama kata terindah

By.dakara effe

SAHABAT ATAU PENJILAT

Sahabat itu sesungguhnya senantiasa bagaikan tongkat disaat mata kita telah semakin samar tatkala menatap untuk melihat & sahabatpun seutuhnya juga laksana jari jemari tangan dikala bilah bilah genggaman tiada lagi erat teruntuk menggapai dimana kenyataan sudah memberikan jawaban kebenaran bila tanpa adanya seorang sahabat kita takkan kuasa bisa berbuat apa - apa serta tanpa mereka kitapun jua bukanlah siapa - siapa itupun jikalau sang sahabat tiada berkhianat jua tidak sekedar menjadi seorang penjilat disaat dirinya terjerat oleh sejuta helaian benang benang dilema

By.dakara

Rabu, 25 Juli 2012

AKAN KUMULAI KARMA INI DARI RUANGAN TEMPAT DOSA

Sebelum kuteguk habis butiran madu berkah dipersimpangan jalan bersahaja maka jiwa meminta jua memilih biarkanlah dahulu aku berenang dihamparan samudra nista serta mereguk semua tetesan nirmala empedu dari setiap genangan dosa nun mengalir diantara letak persinggahan hingga sampai gejolak nafsu ini benar benar merasa terpuaskan dengan kebebasan tanpa sedikitpun akan terhalangi oleh batasan batasan norma kehidupan & sebelum jari jemari kebenaran datang memaksa mata untuk menyaksikan segala biasan rona rona langkah dikejernihan benggala pencipta tentang betapa sangat kotor jua buruknya lembaran lembaran wajah perjalananku dimasa itu niscaya tiada perlu kalian memapah jejak jejakku agar mengikuti langkahmu sebab titian ini adalah pustaka hidupku nun terserah inginku mulai dari mana serta aku akhiri dibejana yg mana karena inilah keyakinan hati dimana walaupun nyata berbeda tetapi tetap berakhir sama yaitu ditakdir keabadia'anya

By.dakara effe

ADA SAATNYA KITA HARUS BELAJAR KEPADA INSAN PENDOSA

Tiada selalu curahan tutur kata terbaik akan terlahir melalui ucapan nyanyian bibir manusia nan menurut kita baik sebab terkadang petuah terindah penuh makna sering kali tercipta dilahirkan melalui gerakan lidah insan hina yg menurut kalian adalah hamba nista & mungkin inilah nan disebut dengan perubahan dunia seiring guliran zaman yg semakin gila dimana ada saatnya kita harus berani untuk belajar mengkaji tentang segala pemahaman dari seorang penjahat karena siapapun pastilah tidak akan membantah menyangkalnya jika kenyata'an memang seorang bajinganlah nan pasti jauh lebih mengerti mana sesuatu yg difatwakan benar serta manakah titik titik nan sungguh sungguh coretan kesalahan sebab manusia pendosalah yg lebih sering dengan sengaja berbuat salah atau nyata menyaksikan sebuah guratan guratan dosa daripada hamba bersahaja nun lebih sering mengetahui segala tingkah ulah sampai suara kata berakhir dosa melalui bait bait aksara dalam pustaka bukan mendapatkanya dari sebuah kebenaran yg mampu mereka rasa dilihat serta dipeluk dipandang dengan indra raga diantara kekuasa'an sanubari ditiap tiap detakan arus nadi

By.dakara effe

KUMEMANG BUKAN KALIAN SEBAB TAK MUDAH MENJADI SEPERTIMU

Belajarlah untuk selalu mendahulukan kepentingan kepada allah swt jikalau kita mengharapkan segala nun apapun diri pinta diutamakan oleh kuasa diatas semua kekuasa'an miliknya serta belajarlah teruntuk senantiasa tulus menyadarkan keikhlasan hati dengan kerendahan emosi diantara semua dekapan atas kesempurna'an rasa sayang illahi sang pemilik keabadian setelah kematian raga fana terjadi apabila memang kedamaian kasih yg jiwa harapkan ada dalam setiap desahan nafas perjalanan & belajar menerima kenyata'an jika segunung permata tiada selamanya akan mampu untuk membahagia'an nurani meskipun terkadang lembaran berharga sanggup menjadikan jari telunjuk begitu berkuasa serta belajarlah untuk merendahkan sanubari diantara ke,elokan paras wajah sebab tidak mungkin akan seterusnya pesona raga mampu menghadirkan ketulusan kasih sayang walaupun takkan dipungkiri jika keindahan wajah kadang berkuasa mendantangkan harta jua asmara

By.dakara effe

KEBAIKAN MEMANG TAK ABADI NAMUN AKAN BERBUAH INDAH SELAMANYA

Tiada mungkin seorang aku jua dirimu akan mampu untuk selalu berada didekat raga mereka siapapun adanya diri & apapun kekuasa'an nun kita miliki dibumi ini karena keabadian hidup masihlah belum menjadi milikmu milikku serta milik mereka dimana disisi tepian yg lain kitapun juga takkan mungkin bisa teruntuk senantiasa memberikan sesuatu penggalan penggalan kisah terbaik dari semua kisi kisi cerita nun terindah sebab telah menjadi sebuah hak dibejana kenyata'an bahwa pahatan bingkai keburukan adalah salah satu kepastian takdir kehidupan nan sewaktu waktu pasti terjalani atau dengan mudah sanggup tiada terjamah dilewati niscaya cukuplah sudah mimpi mimpi berbicara tentang keberada'an impian yg masih berujud misteri diantara dinding dinding alam bidadari karena harapan tidaklah hanya cukup dibicarakan hingga sampai direncanakan dimana aku & kalian musti harus membuktikan dengan segenap kesetia'an dalam keteguhan terhadap manusia sebagai sosok pilihan hingga kematian menjemput kehidupan jika memang jiwa jiwa sombong kita ini masih merasa terlingkupi senandung keyakinan anugerah illahi

By.dakara effe

Rabu, 18 Juli 2012

DISEBELAH MANA SEHARUSNYA KITA BERDIRI

Jikalau keada'an hidup memang masih dikuasakan tumbuh diantara serakan ilalang bersembilu niscaya cobalah untuk menerima setiap ketentuan derita tersebut dengan seribu kebaikan angan angan supaya agar keikhlasan jemari kalbu tetap mampu menumbuhkan berjuta juta lembayung peneduh didalam kegelisan nun semakin kokoh memeluk aliran tetesan madu & apabila mungkin kitapun juga bukanlah pribadi yg baik maka bukan berarti langkah atma dibiarkan berdiam dijeruji keburukan dimana kita jua musti harus tetap belajar untuk membelai menyayangi serta indah menghargai keberada'an hamba sahaya lainya baik baik walaupun mungkin kenyata'an hingga saat ini hati masih senantiasa dipertemukan dengan warna bentuk uraian jiwa jiwa nan hanya baik diawalnya saja tatkala mereka membutuhkan keberada'an kita sebagai tempat keluh kesah derita sampai cucuran air mata kecewa belaka sebelum akhirnya mereka pergi meninggalakan diri kita tanpa ada satupun ucapan kata selamat tinggal sahabat dunia dari bibirnya 

By.dakara effe

AKHIRI SEBELUM KAU DIHAKIMI OLEH ULAHMU SENDIRI

Membasuh membersihkan butiran debu diantara sela sela dinding penyekat jiwa sesungguhnya tidaklah begitu sulit untuk dikerjakan hingga dijalani dimana titian tersebut hanya membutuhkan keitiqomahan gerakan kemauan diatas kejenuhan sama seperti rotasi mentari nun selalu singgah teruntuk menyisakan warna temaram cahaya ditiap sudut hampa cakrawala senja meskipun cuma semenit waktu mencumbu namun sangatlah berbeda dengan luka bekas langkah sipengukir kudeta sebab sekecil apapun onak dalam pembuluh tubuh tetap sahaja keberada'an sang sembilu akan mampu menyematkan kuasa untuk membunuh sekujur nadi putih niscaya rangkai bentuklah serumpun pilar pilar penghapus benalu serta teruslah berkarya mengikuti kebijakan yg ada tanpa menjadikan loba sebagai tumpuan disetiap acuan harapan agar gumpalan gumpalan noda dalam ruangan armada tempat jiwa menyulam bentuk wujud anugerah sanggup terlepas & terbebas dari senandung pembodohan serta tipu muslihat mereka mereka sibelanga serakah nun memetik buah gemerlap tahta fana melalui tarian kepicikannya 

By.dakara effe

MANUSIA NAIF YG SELALU MEMILAH MILAH DENGAN ALIBI DEMI BAHAGIA HINGGA AKHIR ATMA

Sesungguhnya akan selalu ada tersisa sebutir keberanian yg bermuara dalam sukma agar dijadikan oleh setiap manusia sebagai belati untuk bekal menjalani pesona takdir nafas fana tatkala pijakan pijakan langkah kita telah mulai meniti jua mencari celah ruang tempat permadani bahagia menanti & hingga sampai teruntuk hoffi jiwa menyingkirkan serakan sampah aral diberanda kebenaran sajadah kiblatnya namun tiada mungkin dipungkiri lagi bahwa terkadang setiap dari kita senantiasa begitu enggan mempercayai tentang sederet polemik nun pastilah sanggup untuk diselesaikan sesulit apapun simpulan benang benang dilema tersebut tetapi hanya dikarenakan kegelisahan atas rasa takut kembali kecewa serta tersakiti oleh hina'an yg sudah meluluhkan setumpuk keinginan diantara kepercaya'an dalam tungku peleburan akhirnya diripun selalu memilih diam membisu diatas bilah keraguan niscaya belajarlah kita terhadap langkah kedamaian tanah sebab meskipun dipenuh dengan sumpah serapah tiada sedikitpun bumi merasakan sebuah ketakutan manakala harus gelap tanpa cahaya gejora serta musti kedinginan tanpa kehangatan pijar pijar sinaran sang mentari dimana iapun sangat meyakini bahwa pertolongan TUHAN akan senantiasa ada untuk dirinya 

By.Dakara effe

TANPA KITA MEREKA BUKAN SIAPA SIAPA

Mendulang ulasan kenangan cerita silam diantara himpitan reruntuhan gejolak kebimbangan tatkala binar binar biasan mata dihadapkan dengan aneka rupa warna pilihan nun kesemuanya begitu terlihat mempesona menggoda denyutan nafsu serakah dalam sekujur tubuh & sesaat berkaca wajah nurani mencoba membaringkan tunas ketulusan perasa'an ditengah tengah pembaringan tempat akhir sebuah titik pilihan berharap tak ada yg terlukai namun sebelum sukma menyandarkan laju armada ditepian dermaga maka cobalah kembali meskipun sejenak untuk kita mengkaji atau memahami tentang coretan kisah diantara dinding masa lampau dimana mungkin saat ini lembaran tersebut telah usang terlupakan supaya agar setiap kita tidak terlalu ringan teruntuk diombang ambingkan oleh ombak kecewa hingga goresan perihnya luka derita lantaran mungkin diri senantiasa dianggap bukan siapa siapa dengan mereka hanya karena kita buruk rupa tiada indah dipenuhi pesona serta miskin tidak berharta namun percayalah bahwa sesungguhnya mereka adalah manusia nan masih terlupa dilupakan oleh semilir angin kedamaian semu berbaurkan kelabu 

By.dakara effe

KATA MEREKA KITA MISKIN

Sejenak elusan jiwa merambah menepuk serta mengguncang tepian pundak perjalanan hingga membuat gerakan lidah dalam rongga wajah diam termangu diantara berjuta juta belenggu pertanya'an inikah sebuah kenyata'an nan harus dinikmati terjalani dimana mengapa hanya subuah deretan asa berujung air mata yg senantiasa menjadi selimut kehangatan dari hari kehari & merontalah sanubari menyibakan cadar cadar kejenuhan nun mengikat erat jemari perajut mimpi alam ini demi segera terbukanya belanga tempat wujud permata niscaya tenggelamkanlah dengus kesombangan insan dunia dengan serpihan serpihan keyakinan sebab keangkuhan mereka tidaklah perlu dipandang memakai hati dimana akan percuma sia sia kita menatap jua melihat sesuatu nafas yg tiada pernah menggunakan nurani sebagai neraca pembagi karena bersama detakan kalbu kita pasti sanggup menempatkan diri tanpa akan ada nan terlukai manakala kebenaran takdir telah membawa karma untuk hidup berdiri diatas kemegahan harta dunia 

By.dakara effe

HARTA DUNIA FATAMORGANA NAMUN JIWA SELAMANYA

Siratan dogma dunia tiada pernah memberikan segurat gambaran janji janji hampa karena ketujuh lapisan tanah hanya akan menuangkan kejernihan kenyata'an kedalam alur sketsa lukisan kehidupan tanpa ada setitik pembodohan fikiran maka tataplah wujud alam sementara serta saksikanlah deretan kisah opera semesta melalui mata jiwa dimana sesungguhnya cakrawalapun akan senantiasa mampu teruntuk memberikan seberkas warna cahaya mulia bagi mata manusia agar kuasa dijadikan sosok penyaksi pemilah kegelapan antara letak tempat bayangan fatamorgana & biasan pencerah yg terkadang memang sengaja dihibakan dalam keada'an samar bertirai kasa ataupun telah terbentuk nyata tanpa melewati batas batas norma keyakinan tentang pembelajaran keteguhan atma tatkala jiwa sedang merangkai pilar jembatan kehidupan fana ditengah tengah tengah belanga dengusan nafas keabadian supaya tiada sampai tercipta sebingkai ukiran keserakahan nun menyesatkan 

By.dakara effe

SAYANG & TETAP KASIH SAYANG

Hampir setiap sukma senantiasa berlomba tanpa menoreh guratan luka diantara bayang bayang insan nun terkalahkan hanya demi menjadi raga pertama yg kuasa singgah diatas altar harapan tempat wujud asa pilihan berdiri menanti teruntuk disanjung puji & begitupun dengan anugerah nan menurut kalian paling sempurna dimana begitu samar untuk dibuktikan bahwa cinta selalu sanggup membuat kita harus menjadi sosok nafas yg pertama atau diutamakan dari setiap rasa manusia lainya siapapun mereka karena begitu nyata jika cinta tiada pernah ingin menjadi nun kedua apapun aralnya tetapi tidak dengan kasih sayang sebab rasa kasih selalu mengajari kita supaya tulus menerima meskipun harus menjelma menjadi penggalan kisah kedua hingga yg terakhir seperti bingkaian rasa orang tua nan mengutamakan kasih sayang teruntuk anak anak mereka bukan lagi cinta kasihnya yg diutamakan

By.dakara effe

BAHASA LIDAH & HATI SEMESTINYA SAMA

Denyutan hati manusia seutuhnya tidaklah berbeda dalam segala rasa serta tata cara disaat melangkah mencari sesuatu nun disebut impian karena genggaman jemari kalbu sama sama tiada pernah bisa teruntuk mendustai diri sendiri ataupun sukma lainya tetapi ditepian bejana yg lain pijakan sendi nurani pasti selalu berbeda manakala kalbu tengah mengkaji memahami arti siratan illahi & tatkala menimbang nimbang sebuah bentuk ketentuan rasa duniawi antara senandung irama fitnah fatamorgana serta lekuk ukiran filsafah tentang kebenaran telaga surgawi nan hakiki namun begitu berbeda dengan prihal yg terjadi karena keindahan sanubari hanya senantiasa dijadikan sebagai cadar penutup keserakahan sama seperti masa ini dimana manusia acap kali sering menganggap bila gemerlap terangnya pelita cahaya akan kuasa memapah karma nafas raga kedalam tungku bahagia niscaya tiada perlu kita menggumamkan amarah hanya lantaran berbeda warna sebuah keteduhan pelukan manakala selimut kasih menyulamkan titian benang harapan diatas lembaran keyakinan sebab terkadang kesetia'an jua kejujuran masih bisa dikalahkan dengan selembar uang 

By.dakara effe

BILAKAH

Tatkala atma mencari keberada'an letak sosok raga pendamping hidup maka janganlah pernah mengunkapkan sebuah tanya tentang seberapa banyak kepingan permata yg sanggup didapat terberikan disetiap jejak perjalanan serta semegah apa bingkai kemewahan nan saat ini telah kuasa tergenggam dimiliki karena arus gelombang rejeki serta kubangan liang kehancuran tiada satupun nafas insani bumi yg diberikan kuasa teruntuk selalu mengerti apa nun akan terjadi nanti & jagalah segala sesuatu yg telah sanggup menghadirkan kedamaian apapun aralnya sebab menjaga satu kebahagian sangatlah lebih sulit dari pembentukan kisi kisi senyuman kemenangan diantara kesedihan niscaya tutup tenggelamkanlah biasan mata raga pencari keindahan pesona jua heningkanlah telinga praduga dari kidungan syair pendusta andai teman atma jiwa hingga nafas meninggalkan raga nun kalian cari bukanya sejenak sahabat untuk sekedar dijadikan sebagai bejana tempat melepaskan syahwat belaka 

By.dakara effe

INI KARMA KITA & BUKAN TAKDIR MEREKA

Sebelum langkah asmara dunia terlalu jauh berjalan diantara simpang jalan penyatuan keinginan dimana kesemua itu senantiasa akan menyisakan kisi kisi bekas ukiran sebuah cerita jeritan tawa bahagia ataupun genangan air mata nestapa maka berusahalah dahulu untuk menjaga setiap butiran butiran kasih yg mungkin sudah ada terbina dari kikisan nirmala praduga tiada sempurna hingga dari sejenak dekapan bayang bayang rasa takut tentang aral sembilu nan mampu teruntuk membelai hina & menusuk mati elegi hati dimana agar jiwamu serta jiwaku ditetapkan berkuasa menjalin segala pengertian supaya bias ketulusan tetap indah tatkala menerima tiap tiap warna kekurangan antara aku dirimu tanpa sedikitpun disertai satu keterpaksa'an lantaran masih ada setitik iba dalam sanubari niscaya manusiapun harus percaya bahwa segala derap titian harapan itu senantiasa memiliki berat beban sebagai sauh penyeimbang agar berjuta juta riak gelombang tiada memiliki kemampuan untuk membenam karamkan armada kesetia'an kerinduan kedalam liang keraguan 

By.dakara effe

JANGAN SOMBONG KAMU MANUSIA YG KATANYA SEMPURNA

Hujan nun mereda membasahi tanah takkan selalu mampu untuk menyisakan rinai rinai warna pelangi disudut langit biru sebab desah tangisan cakrawala terkadang hanya kuasa menyisakan beribu ribu kejenuhan diantara keheningan lamunan kesendirian dimana begitupun dengan rotasi manusia fana yg tiada selamanya anak seorang bromocorah akan senantiasa pasti menjadi bajigan mengikuti jejak jejak perjalanan sang bapak niscaya ketahuilah wahai engkau semua manusia nan begitu mudah menfatwakan sebagai insan suci kekasih illahi bahwa kini atma terpilih akan dilahir hadirkan melalui dengusan nafas dunia hitam jalanan & tidak lagi selalu didatangkan dari surau surau tempat insani mengaji mencari pembuka tabir surgawi ataupun dari dalam kemegahan istana simaharaja maka janganlah kalian pernah menganggap bila apapun bentuk kemenangan yg telah engkau genggam ialah segala galanya karena pemenang mahkotakan nirwana adalah ruh nun sanggup menyatukan segenap isi ataupun bentuk wujud alam semesta dengan kehalusan nurani menjadi telinga pendengar serta mata penyaksi atau sebagai bibir pengingat indra perasa didalam raganya 

By.dakara effe

Selasa, 03 Juli 2012

JADIKAN AKU YG TERBURUK DALAM KARMA HIDUPMU

Keberada'an mega sang tulah tidaklah pernah mengenal satupun warna kasta semesta sama seperti sebuah ketulusan asmara anak manusia yg seutuhnya tiada ingin sedikitpun memandang gemerlap tahta kotak harta ataupun keindahan pesona lekuk tubuh sang insan dunia namun kenyata'an semua fatwa hanyalah sebatas kesempurna'an nurani nun hilang tertutupi nafsu serakah hingga terasa sangat sulit untuk membedakan mana kesungguhan serta manakah kepura pura'an rasa & mungkin inilah ukiran nyata fakta yg disebut dengan prasasti senyuman abadi hingga akhir nanti dimana memang sudah sepatutnya ada satu sanubari nan mengalah agar kita tetap mampu melangkah seiring sejalan walaupun tiada pernah bersama disetiap perjalanan karena lebih baikku engkau anggap sebagai manusia terburuk yg pernah dirimu pandang supaya kau mampu meraih wujud jua jiwa nun menurutmu paling terindah

By.dakara effe

Kamis, 28 Juni 2012

MUNAJAH TENGAH MALAM ITU LEBIH INDAH

Senjapun telah lama berlalu namun pijaran sinar purnama seperti tampak enggan untuk menyambut hadirnya malam & seiring bersama dingin nan telah berdiri menguasai bumi terlihat langkah sosok insani yg beranjak dari peraduan menuju kesebuah ruang sudut penghayatan demi terbiaskanya doa kedalam tahta arasnya pencipta dimana agar esok dia masih tetap diberi kuasa untuk merajut kisi-kisi anugerah laksana cakrawala nan tetap nampak indah meski hanya dihiasi oleh kerlipan cahaya sang gejora

By.dakara

Rabu, 27 Juni 2012

UNTUKMU MASA LALU

Andai bisa tercipta sedikit celah ruang berpijak betapa inginku sejenak kembali melihat kemasa lalu teruntuk diriku menuai makna akan alur cerita yg mungkin terlupa & meski begitu banyak resah nan terasa namun disisi lain masih banyak lembaran bahagia tanpa cela yg mampu diri rasa dimana kubisa memilki orang-orang nun tulus menemani tanpa diriku musti harus melewati neraca pembedaan dari segala macam norma ego manusia yg senantiasa memilih-milih wujud elegi bukanya memilih melalui pekanya indra hati

By.dakara

Jumat, 22 Juni 2012

PILIH & MILIKI BERSAMA HATI BUKAN DENGAN EGO ATAU GENGSI DIRI

Berendam dalam kesendirian mencoba membahagiakan wajah gulana diantara sekat dada agar kuasa tercipta kedamaian rasa tatkala jiwa merasa lara diselimut nestapa isi dunia & berbaring menelungkupkan raga sukma diatas sejadah doa doa berharap dilema nan tumbuh menghalangi langkah segera terbakar musnah tanpa meninggalkan sedikitpun sembilu nestapa dihadapan roda roda asa tetapi bukan kehidupan fana jika tiada keluh kesah hingga canda tawa serta bukan manusia andai tidak memimpikan letak bejana nirwana untuk nafas abadinya niscaya benahilah nurani yg senantiasa luluh mengabdi terhadap emosi jua bersihkanlah selaput mata hati nan tercampuri oleh noda noda serakah ataupun terlumuri setungku nirmala tiada setia apabila kesempurna'an anugerah paling terindah yg ingin setiap kita harapkan terjadi teruntuk dimiliki hingga sampai ruh kembali kepangkuan sang illahi 

By.dakara effe

NISTA BUKAN UNTUK DICELA SEBAB KEBAIKAN JUGA TERCIPTA DARI KEBURUKAN

Jangan pernah menanyakan lembaran kisah lalu seperti apakah perjalanan nan sudah terjalani disaat sebelum melangkah bersama andai kita mengharapkan seorang ia menjadi dermaga tempat diri melabuhkan armada kasih serta janganlah mendakwa ukiran rasa dalam relung jiwa seperti apakah ketulusan hatinya yg dulu pernah terbagi apabila lembaran kekosongan kasih sayang nun ingin kita dapati dalam pelukan kehadiranya untuk diri maka biarkanlah segala puing cerita tersebut menjadi misterinya sendiri tanpa harus kita dijejali dengan tanya tiada guna namun tetap ucapkanlah tentang sebuah keyakinan agar semua ego mengerti & memahami jikalau perbeda'an itu ialah satu keindahan supaya manusia belajar untuk berbagi hati jua membagi senyuman kebahagia'an sebab dilain sisi masih banyak tersisa kebenaran bahwa sesungguhnya kesempurna'an wajah ataupun hartalah yg selalu menjadi biang sembilu pembunuh kesahaja'an kalbu dimana hampir semua insani senantiasa memandang kisi kisi biasan kasih melalui mata emosi agar gemerlap gengsi tetap setia menyelimuti harga diri 

By.dakara effe

SENANTIASA BERBATAS

Tiada keinginan tanpa disertai dengan sebuah titik keserakahan harapan sebab manusia adalah makhluk yg selalu merasa kurang oleh siraman anugerah nun sudah tuhan berikan dari mulai terik mentari awal pagi hingga sampai fajar kembali hadir menjelang membuyarkan langkah langkah mimpi & begitupun dengan sebingkai filsafah manusia fana yg mengatakan bahwa tiada kasih sayang tanpa kasa ketulusan karena keutuhan mustika sebuah cinta ialah tempat kebenaran jiwa nan begitu sulit dimiliki namun percayalah bila tiada guna menyembunyikan kelemahan jua ketidak mampuan sebab isak derita jua bahana bahagia itu hanyalah titipan niscaya marilah belajar untuk memberikan segala rasa nyata serta hembusan perasa dengan cara sederhana meskipun mungkin kita masih diberkahi takdir sempurna agar mata hati mereka mereka tetap bersahaja tatkala menyaksikan diriku dirimu walau kita sedang terpuruk dalam kubangan ranah kemiskinan 

By.dakara effe

BUNGKAMLAH EGO & TANYAKANLAH KEPADA HATI

Kesabaran insani memanglah berbatas penuh tepian tetapi tiada semestinya manusia selalu mengumam menyalahkan setiap kenyata'an yg tengah dirasakan saat ini ataupun dahulu karena semua lembar lembar permasalahan itu senantiasa membawa puingan berkah kebaikan teruntuk esok hari hingga akhir nanti niscaya kitapun harus belajar percaya jika tidak ada warna kasih yg palsu menyelimuti kalbu apabila sanubari sanggup mema'afkan aneka macam kehilafan serta tulus memberinya satu kali kesempatan agar ia kembali meniti dari awal lagi & yakinlah bahwa tuhan pastikan menghadirkan tulah lebih cepat melebihi deruan sang bayu kepada mereka mereka nun telah menyakiti andai jiwa tiada pernah membesitkan pinta hitam kedalam doa doa dimana sesungguhnya tuhan sangat mengharapkan disetiap kehadiran kita hanya meminta ampunan dosa jua memunajahkan prihal yg berguna bagi atma atma nan masih sombong berdiri diantara simpang jalan kehampa'an 

By.dakara effe

AKAN KUTEMUI DIRIMU SAAT DAMAI ITU MILIKKU

Bukan sengaja mengurung irama suara lekuk bibir dalam kebisuan serta bukan dengan sengaja pula menepikan pusat bayangan diantara tepian ruang kesendirian tetapi dikarenakan sebuah keinginan untuk mewujudkan keutuhan puing puing harapan maka titian langkah perjalanan itupun harus dipastikan senantiasa mampu bermuara dipijakan dermaga sesuai seperti luapan keinginan dalam dada tanpa sedikitpun ada besitan keiinginan menipu kalbu dimana manusia tiada pernah dianugerahi sebentuk berkah illahi teruntuk mendustai & membodohi lentera hidup kita sendiri namun inilah proses perjalanan menuju singgasana masa depan dimana walaupun terlihat egois tapi tetaplah ini satu pilihan hidup tanpa harus memandang pantas atau tidak pantas karena segalanya bermula dari kita serta berakhir didiri kita sendiri untuk mengalahkan kokohnya prasasti KITA TIDAK PANTAS atau KITA BELUM PANTAS untuk dipilih hingga untuk memilih 

By.dakara effe

MASIH TETAP DARI DIRI KITA SENDIRI

Banyak pergantian ukiran bingkai warna senandung fatwa sampai keperubahan kisi kisi pijaran cahaya dari setiap nyawa nan hidup diranah ruang tanah dimulai sebelum ataupun sesudah sebuah asa karma terindah terbentuk dengan sempurna & begitupun bersama kenyata'an lain nun terlampau sering raga saksikan dari berbagai macam titian gaya hidup hingga kepenyelarasan cara pengkajian naluri yg kadang seketika berubah tiada bersahaja sesaat sebidang kesuksesan telah diberikan kedalam genggaman dimana mereka dengan begitu sengaja membiarkan mata menyaksikan sebuah kekurangan melalui celah sinar kesombongan namun kitapun tetap harus percaya bila tidaklah semua atma akan selalu bertolak belakang manakala keberada'anya telah dilingkupi perubahan bahagia ataupun setelah berhasil meletakan kibaran panji panji harapan dipuncak kemenangan sebab masih begitu banyak manusia yg tetap setia berada jua menggunakan tongkat masa tersulit agar segenap perasanya mampu teruntuk menjadi pribadi diri sendiri tanpa harus berpura pura menjadi jiwa manusia lain hanya dikarenakan kesuksesan telah berada didekapan jemari niscaya apalah arti sebilah kebenaran hati jikalau benih kesalahan nan selalu diri taburkan kedalam nadi pemikiran mereka serta apalah guna sederet kejujuran apabila jejak langkah pendusta'an yg masih selalu nurani tapaki maka lebih baik kita tiada pernah merubah jati diri & senantiasa menetapkan jiwa serta ego yg sama seperti dahulu walaupun kehidupan kita telah memiliki segala galanya 

By.dakara effe

SEJENAK PERENUNGAN SAAT DIKESENDIRIAN

Salah bukan berarti bersalah sebab kehidupan sekarang sering kali dilumuri dengan sejuta rekayasa nun bertujuan untuk menempatkan diri sendiri diatas armada kemenangan agar harapan orang lainya tenggelam karam diantara belenggu kekalahan roda zaman & benarpun bukan pula berarti sebuah kebenaran dimana kini begitu banyak insani yg bernaung dibawah pembenaran dirinya sendiri tanpa terlebih dahulu mengkaji lekukan aksara langkah raga maka jangan pernah menyalahkan keputusan yg sudah berjalan karena terkadang semua itu terlahir dari tungku kilas balik pendusta'an nan selama ini senantiasa kita suguhkan serta diri tuangkan kedalam sekat ruang perjalanan 

By.dakara effe

BELAJARLAH DARI RASA SAKIT & BIARKANLAH IA HIDUP DENGAN KESALAHANYA SENDIRI

Dengan sebuah titian rasa sakit maka kita akan sanggup untuk menemukan kembali bingkai bingkai detakan asa pembangkit yg mungkin telah berhenti hingga nan sudah pergi menghilang diantara kelelahan perasa'an serta yakinlah jika bersama hempasan laju kebohongan yg sering jiwa rasakan niscaya nanti kitapun akan kuasa teruntuk mendapatkan sebilah titik penjelasan tentang satu kesungguhan kebenaran & percayalah bahwa dengan denyut putaran kekecewa'an nan dahulu pernah menyelimuti ataupun yg kini masih singgah berdiri dalam nurani maka kitapun pasti akan mampu memperoleh keseimbangan dari tinggi rendahnya neraca beban kehidupan sebab pengalaman pastikan selalu menghibahi keindahan dimana sesungguhnya semakin jiwa ini tersiksa tersakiti makalah kita akan merasakan sesuatu nun dinamakan kedamaian kehidupan 

By.dakara effe

BELAJARLAH DARI SESUATU YG BISA DIRASAKAN DIDENGARKAN SERTA KUASA DILIHAT

Pandailah mengilhami setiap gerakan tubuh sosok insan impian nan ingin dipeluk dimiliki agar tiada bahana cemo'oh yg terpaksa harus kita dengarkan serta belajarlah mencermati perubahan guratan raut wajah hamba sahaya nan didamba tatkala bersua dalam keada'an yg tiada direncanakan sebelumnya agar tiada gema ucapan bahwa kita telah salah mengartikan kebaikanya & sikapilah dengan seksama seusai mencermati tekanan desah nafas nafasnya manakala jiwa tengah bercrengkama melalui senandung kata supaya agar tiada pernah diri kita temukan lubang kekecewa'an lantaran nurani yg tiada kuasa teruntuk mengakaji tentang sebuah keberada'an nun tidak pernah diharapkan ada disamping semua jalan hidupnya niscaya janganlah menghentikan sebuah keputusan dengan alibi apapun karena untuk apa dipaksakan terus melangkah bersama andai sanubari tiada sanggup menyatu dalam dekapan kalbu 

By.dakara effe

JAMAHAN KASAT MATA HANYA DIRI KITA SENDIRI NUN BISA MERASA

Terjalin sebuah benang benang cerita dalam berbagai macam rajutan warna kisah anak manusia diantara sekat sekat ruasan dunia dimana segala perbeda'an terkadang sengaja dicoba untuk disatukan kebelanga takdir meski mahkota tiada sebanding dengan asa hingga dipaksa teruntuk dipadukan diantara aliran karma walaupun harus melalui setapak jalan nun nyata salah agar kuasa didirikan pilar penyangga tempat perjumpa'an sejuta keinginan sampai segurat titian seribu lukisan rindu sanggup berdiri dengan bertumpukan bingkai bingkai pembatas sumpah serapah jiwa manusia ketiga namun tetap sahaja hikayat perjalanan kehidupan bukanlah aksara dalam lembaran pustaka yg mudah ataupun cepat dimengerti karena kejahatan kasat mata hanyalah kita sendiri nun mengetahui 

By.dakara effe

JEMPUTLAH IMPIAN SEBELUM IA PERGI BERLALU

Disaat bibir diam membisu maka hatilah nun pasti akan menggantikan berbicara dengan bentuk sugesti kasat mata melalui bahana lidah jiwa dimana imajinasi hanya kuasa mencoba untuk menyulam nyata sewujud kasa dalam cita cita yg masih melambung tinggi diperadapan renda renda fatamorgana & dikala mata terpejam maka halusnya atmapun pastilah akan selalu berusaha teruntuk membuka ikatan benang anugerah diantara pepohonan surga seraya menggumamkan sebuah keangkuhan pinta bahwa seharusnya beginilah dunia fanaku dimana ruangan alam ini tiada pernah ada dinding pembatas seperti diduniawi untuk digunakan sebagai tanda pembeda letak warna kasta hamba sahaya namun setulus serta seistiqomah apapun benih benih munajah doa yg telah kalbu tanamkan diberanda taman illahi tetap sahaja nurani ini bukanlah satu satunya insan peminta bahagia niscaya karena itulah diri hanya sanggup belajar teruntuk membuat setiap ketentuan menjadi sederhana agar tiada detak cemburu dilangkah ini tatkala melihat lingkup takdir mereka yg jauh lebih indah sempurna 

By.dakara effe

TERSENYUMLAH WALAU SESUNGGUHNYA ITU EMPEDU BAGIMU

umpalan cadar dunia menyambut hangat mentari pagi yg telah kembali hadir merangkul hari teruntuk mencairkan bongkahan harapan insani nan masih terbungkus membeku diantara dinginya selaput angin subuh & betapa sesungguhnya harus manusia syukuri setiap hentakan elegi nun terbesit sempurna didalam ego jua nurani walaupun kesemua keindahan prihal tersebut terkadang masih didiamkan tertunda atau belum terjadi dipelupuk duniawi namun bukan manusia namanya jika tidak mengeluh mendesahkan butiran kecewa serta bukan kita andai tiada pernah sedikitpun menyimpam arus dendam dikedalaman ngarai sanubari niscaya baiknya kita diam membisu tanpa kata suara seraya membiarkan orang lain hidup dengan cara mereka sendiri apabila suatu hari nanti mata ini menyaksikan ukiran tingkah nan berbeda karena setiap atama manusia senantiasa memiliki realita yg berbeda beda dimulai dari penyikapan langkah hingga sampai kepenyampaian tutur kata tatkala memunajahkan berjuta juta keluh kesah 

By.dakara effe

TIDAK AKAN SELALU DIPERUNTUKAN UNTUK KITA

Siapapun pasti pernah mengalahkan ataupun dikalahkan oleh sebentuk pertempuran tatkala akar impian mulai beranjak menyibak titian tabir kehidupan namun kenyata'an tidaklah semua insani bisa menerima kekalahan serta mampu merasakan gairah keindahan tentang wujud kemenangan sebab disisi bejana yg lain siapapun jugalah pasti pernah merasa dikecewakan atau mengecewakan tetapi tiada mungkin selalu setiap kita akan sanggup untuk menggenggam kecewa dengan untai senyuman kedamaian jua senantiasa kuasa menyeimbangkan kebahagia'an tanpa gemuruh kenaifan perasa'an niscaya janganlah dahulu mencela sebentuk keluh kesah nestapa mereka andai kita belum pernah merasakan kesengsara'an & jangan pula pernah menghambur hamburkan asa kemenangan nun sudah berada dalam genggaman karena ketentuan dihari ini belumlah tentu akan diberikan kembali dalam lembaran elegi esok pagi meskipun berjuta ratapan tangis diantara kehusu'an doa telah kalbu senandungkan dipelataran kasihnya 

By.dakara effe